Juara F1 GP Kanada 2023, Verstappen Samai Rekor Kemenangan Ayrton Senna

filipinaexplorer.com – Max Verstappen menang keenam di Formula 1 2023 usai menyelesaikan pertama balapan GP Kanada. Hasil ini membuatnya mencapai rekor milik pebalap legendaris Ayrton Senna.

Sirkuit Gilles Villeneuve berhasil menjadi saksi dominasi Verstappen di balapan ini. Dia selalu di depan Verstappen sepanjang perjalanan dan tidak pernah tersentuhnya. Ini kali terakhirnya pebalap asal Belanda itu tengah berada di atas Verstappen secara beruntun.

Max Verstappen menyelesaikan 70 lap dengan selama 1 jam 33 menit 58,348 detik. Ini merupakan kemenangan ke-41 dalam kariernya di F1, meyakini kedudukannya sebagai rekor Senna. Di akhir musim, ia berpeluang menyamai torehan tiga gelar juara dunia milik Brasil tersebut.

Sebenarnya, hanya empat pebalap yang bisa menang di atasnya. Mereka adalah Alain Prost (51 kemenangan), Sebastian Vettel (53), Michael Schumacher (91), dan Lewis Hamilton (103). Dua nama pertama berpeluang besar sedang berkarya di depan.

Red Bull Racing meningkatkan hasilnya setiap kali berlaga di F1 sejak abad 21 dan mereka sempit di posisi kalah kekuatan para pemenang musim ini. Mereka memenangkan delapan seri penuh di musim ini, sehingga mereka terus berada di tengah kelasemen yang dominan dari konstruktor. 321 poin.

Fernando Alonso dan Lewis Hamilton merokok sekuat tenaga di belakang Verstappen untuk merebut podium kedua dan ketiga. Hamilton sempat melakukan start bagus, namun Alonso sukses menyalip kembali di tengah balapan dan menjaga posisinya.

Para pembawa pulang trik Ferrari, Charles Leclerc dan Carlos Sainz berhasil mengamankan posisi 4 dan 5. Mereka awalnya start di posisi 10 dan 11. Sergio Perez yang start di posisi 12 ikut merangkak naik ke posisi enam saat finis.

Sebagian besar fans Verstappen menganggapnya sebagai pemimpin klasemen sementara. Dia memimpin dengan 196 poin, unggul 69 poin dari Sergio Perez di posisi ketiga dan Hamilton memimpin dengan 102 poin di posisi empat. Lainnya belum bisa mencapai tiga digit poin.

“Membantu tim meraih kemenangan ke-100 sungguh sangat membahagiakan. Membuatku senang. Aku tak pernah mengira akan berada di situ. Kami akan tetap bergerak keras dan bersama.” ujar Verstappen.

“Jumlah Hari ini telah masuk dalam perkiraan, sering kali diduga ban terjadi akibat temperatur yang terlalu tinggi. Mungkin hal itu sebabnya jaraknya tak begitu dekat dengan tempat lain,” kata pria berusia 25 tahun itu, dikutip Sky Sports.